RIBUAN KTP ELEKTRONIK DI TRENGGALEK SALAH CETAK

Trenggalek, 17/1 - Ribuan kartu  tanda penduduk (KTP) elektronik di Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur salah cetak. 

Kasi KTP Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dispendukcapil) Kabupaten Trenggalek, Sambas Rudi Winoco, Jumat mengatakan, sampai dengan tanggal 10 Januari 2014 tercatat 4.287 lembar KTP elektronik yang bermasalah.

"Data tersebut berasal dari bawah, artinya masyarakat yang melapor melalui desa maupun kecamatan dan diteruskan ke sini," katanya.

Menurutnya, dari data yang ada, kesalahan cetak KTP bermacam-macam, mulai dari nama, alamat, status perkawinan hingga foto indentitas. 

Khusus untuk kesalahan foto wajah atau biometrik, jumlahnya relatif kecil dibanding dengan yang lainnya. 

'Untuk foto wajah sekitar 200-an yang salah, itupun biasanya tertukar dengan angota keluarganya sendiri, seperti anak dengan bapak, kakak dengan adik," ujarnya.

Terkait hal tersebut, Dispendukcapil Trenggalek mengklaim telah mengirimkan sebagian KTP elektronik itu ke Kementerian Dalam Negeri , guna dilakukan perbaikan. 

Hanya saja hingga saat ini instansinya belum mendapatkan kiriman KTP hasil perbaikan. Pihaknya juga tidak berani memastikan kapan proses perbaikan tersebut akan selesai.

Sambas menambahkan, pihaknya telah beberapa kali berkonsultasi dengan Kemendagri  guna mempertanyakan persoalan tersebut.

"Informasi terakhir yang kami terima, proses cetak KTP elektronik itu nantinya akan dilakukan di tingkat kabupaten, termasuk perbaikannya," imbuhnya.

Beberapa perangkat pendukung, seperti mesin cetak, KTP reader serta piranti lainnya telah diterima oleh dinas yang menangani kependukan ini.

"Tapi untuk material KTP elektroniknya kami belum menerima, sehingga masih bisa melakukan cetak   sendiri," katanya.

Sementara itu, disinggung mengenai jumlah warga yang belum melakukan perekaman data biometrik untuk KTP elektronik mencapai lebih dari 43 ribu jiwa atau sekitar 7,76 persen.

Sedangkan jumlah warga yang telah melakukan perekaman mencapai 513.685 jiwa atau sekitar 92,24 persen.

"Kami berharap, masyarakat lebih proaktif melakukan perekaman, sehingga target pencapaian bisa terpenuhi, katanya. 

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »

Terima Kasih telah mampir di www.trenggalekkita.com, silakan untuk menuliskan komentar pada kolom di bawah ini. Penulisan komentar tidak boleh mengandung kata-kata kotor, SARA serta berbau pornografi. Kami juga tidak mengzinkan pencantuman link. EmoticonEmoticon