Trenggalek, 21/5 - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Trenggalek memastikan dana tunjangan profesi pendidik (TPP) untuk tribulan pertama tahun 2013 segera dicairkan.
Kepala Bidang Ketenagaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Trenggalek, Surjono mengatakan, pencairan tunjangan untuk guru bersertifikasi tersebut saat ini tinggal menungu Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) dari badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPAD).
"Sebetulnya dana dari pusat itu sudah ditransfer ke rekening pemda, nanti apabila SP2D sudah terbiut dan ditandatangani maka bisa dicairkan," katanya.
Menurutnya pencariran tersebut diperkirakan akan dilakukan dalam waktu minggu ini, atau paling lambat awal bulan Mei mendatang.
Namun apabila SP2D terbit lebih awal maka pencariran dana tunjangan profesi pendidik tersebut juga akan cair lebih awal.
"Dari tahun ketahun itu selalu mengalami keterlambatan, tapi biasanya bulan April itu sudah cair, hanya saja tribulan pertama ini keterlambatannya agak lama karena ada kendala dipusat dan maupun daerah," ujarnya.
Kendala dipusat berupa penerbuitan surat keputusan (SK) baru, sedangkan ditingkat kabupaten terjadi akibat pengurusan dokumen serta pelaporan hasil verifikasi.
surjono menambahkan, untuk tahun anggaran 2013 Pemkab Trenggalek menerima alokasi dana TPP sebesar Rp191,961 miliar. Sedangkan khusus tribulan pertama tahun ini dana TPP yang siap dicairkan sebanyak Rp31,333 miliar.
"Alokasi itu di bagi ke 4.011 guru yang telah bersertifikasi," jelas Surjono.
Pencairan dilakukan melalui dua cara yakni untuk penerima TPP yang berstatus PNS melalui kas daerah yang kemudian ditransfer ke rekening masing-masing guru. Sedangkan untuk non-PNS, dana tunjangannya langsung ditransfer ke rekening penerima.