Rutan Medaeng Dibangun, 1.000 Napi Disebar ke Seluruh Jatim

Trenggalek - 1.000 lebih warga binaan Rutan Kelas 1 Surabaya disebar ke seluruh lembaga pemasyarakatan dan rutan yang ada di Jawa Timur, akibat adanya pembangunan. 88 orang di antaranya dilayar ke Rutan Kelas II B Trenggalek. 

Kasubsi Pelayanan Tahanan Rutan Trenggalek, Zainal Fanani, mengatakan hari ini pihaknya menerima kiriman puluhan narapidana dari Rutan Kelas 1 Surabaya, Medaeng. Napi tersebut terdiri dari kasus narkoba dan pidana umum. 

"Dari 88 warga binaan tersebut 70 persen dari kasus narkoba, sedangkan sisanya pidana umum. Untuk kasus korupsinya tidak ada," kata Zainal Fanani, Rabu (24/8/2022). 

Pengiriman puluhan warga binaan itu dilakukan karena Rutan Medaeng akan dilakukan proses pembangunan. Sehingga separuh penghuninya harus dipindahkan ke lapas dan rutan yang lain. 

"Medaeng kan mau dibangun, sebagian konstruksinya akan diratakan. Di sana penghuninya sekitar 2.000 orang, sesuai instruksi dari Jakarta separuhnya harus dipindahkan," jelasnya. 

Zainal mengaku dengan tambahan 88 narapidana tersebut jumlah penghuni Rutan Trenggalek saat ini mencapai 716 orang. Jumlah itu jauh melebihi kapasitas rutan. 

"Kapasitas Rutan Trenggalek itu sekitar 208 orang, sehingga dengan penghuni 716, berarti over kapasitas hampir empat kali lipat. Terkait kapasitas ini kami kemarin sudah ajukan ke Jakarta untuk renovasi penambahan," imbuhnya. 

Untuk melakukan pengamanan pihaknya akan memaksimalkan seluruh petugas rutan. Saat ini tercatat ada 74 petugas pengamanan Rutan Trenggalek. "Kebetulan beberapa waktu lalu kami baru dapat tambahan 17 CPNS, sehingga saat ini jumlahnya menjadi 74 orang," kata Zainal. 

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »

Terima Kasih telah mampir di www.trenggalekkita.com, silakan untuk menuliskan komentar pada kolom di bawah ini. Penulisan komentar tidak boleh mengandung kata-kata kotor, SARA serta berbau pornografi. Kami juga tidak mengzinkan pencantuman link. EmoticonEmoticon