PEMKAB TRENGGALEK SISIR KAMPUNG TUNTASKAN PROGRAM KTP ELEKTRONIK

PEMKAB TRENGGALEK SISIR KAMPUNG TUNTASKAN PROGRAM KTP ELEKTRONIK

Trenggalek, 27/3 - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur melakukan penyisiran ke desa-desa se-Kabupaten Trenggalek guna menuntaskan program pemerintah tentang KTP-el (KTP-Elektronik). 

Kepala bagian Humas dan Protokol Pemkab Trenggalek Yuli Priyanto mengatakan, penyisiran ini dilakukan, karena sampai saat ini ada sejumlah penduduk yang belum melakukan perekaman data biometrik untuk KTP elektronik.

"Kami melakukan jemput bola ke masing-masing desa, harapannya dengan pelayanan yang didekatkan akan mempermudah masyarakat yang belum melakukan perekaman data," katanya. 

Rencananya program pentisiran yang dilakukan ddinas kependudukan tersebut akan dilaksanakan secara bergiliran ke 157 desa dan kelurahan di Kabupaten Trenggalek. 

Menurut Yuli, dari beberapa kali peenyisiran yang dilakukan, warga yang belum mengikuti program KTP-el tersebut sebagian besar adalah orang yang telah berusia lanjut maupun sakit. 

"Ternyata penyisiran ini mendapatkan sambutan yang cukup baik dari masyarakat, semoga nantinya bisa maksimal dan cepat selesai," ujarnya. 

Mantan Lurah Kelutan ini menjelaskan, sesuai dengan prosedur perekaman KTP elektronik, setiap penduduk akan diambil data biometriknya, yakni foto wajah, tanda tangan, iris mata dan 10 sidik jari tangan kiri dan kanan. 

"Setiap orang itu memiliki data biometrik yang berbeda-beda, sehingga bisa meminimalisir data ganda, karena itu tadi, pasti beda," imbuh Yuli. 

Lanjut dia, untuk memperlancar penyisiran perekaman data KTP-el tersebut, dinas kependuduka bersama pemerintah kecamatan dan desa juga gencar melakukan sosialisasi kepada masyarakat di wilayahnya masing-masing.

"Ini penting, karena mulai tahun 2015 nanti, KTP konvensional sudah tidak berlaku lagi," pungkas Yuli Priyanto. 

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »

Terima Kasih telah mampir di www.trenggalekkita.com, silakan untuk menuliskan komentar pada kolom di bawah ini. Penulisan komentar tidak boleh mengandung kata-kata kotor, SARA serta berbau pornografi. Kami juga tidak mengzinkan pencantuman link. EmoticonEmoticon