Bupati Trenggalek Tolak Timnas Israel U-20 Main di Indonesia


Trenggalek - Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin menolak tim nasional Israel bermain di Indonesia dalam ajang Piala Dunia U-20. Ia menyarankan agar FIFA menyiapkan negara tetangga menjadi co-host. 

"Kami menolak Israel main di Indonesia, karena Indonesia tidak memiliki hubungan diplomatik dengan Israel. Penolakan ini juga sejalan dengan perjuangan Bung Karno memerdekakan bangsa-bangsa, tidak terkecuali Palestina," kata Mochamad Nur Arifin, Minggu (26/3/2023). 

Menurutnya, dalam sejarah timnas Indonesia beberapa kali menolak bertanding melawan timnas Israel, salah satunya terjadi pada kualifikasi Piala Dunia 1958. 

"Puncaknya terjadi pada Ganefo (Games Of New Emerging Forces) yang merupakan ajang konsolidasi dan silaturahmi kemerdekan bangsa-bangsa Asia-Afrika," ujarnya. 

Meskipun menolak kedatangan timnas Israel di Indonesia, pihaknya tetap mendukung penuh penyelengaraan ecen Piala Dunia U-20. Sebagai solusinya Bupati Trenggalek ini memberikan beberapa masukan kepada PSSI pelaksanaan Piala Dunia U-20 tetap berjalan dengan lancar. 

"Pertama, PSSI harus mendorong.FIFA mem-banned Israel seperti yang dilakukan terhadap Rusia. Yang kedua menyiapkan negara tetangga Indonesia yang memiliki hubungan diplomatik dengan Israel untuk menjadi co-host,, Singapura contohnya," imbuhnya. 

Lanjut dia sebagai saran ketiga, selain bertanding di luar Indonesia, lambang kenegaraan mulai dari bendera dan lagu kebangsaan Israel tidak diperkenankan dalam materi promosi dan prosesi seluruh turnamen. 

Arifin mengaku tidak ingin Piala Dunia U-20 gagal dihelat di Indonesia, karena sepak bola dapat menyatukan bangsa dan memupuk semangat nasionalisme. "Akan tetapi kemanusiaan harus diatas segalanya," jelasnya. 

Dengan skema tersebut diharapkan geopolitik Indonesia bisa lebih disegani, karena memiliki konsistensi dalam bersikap. Tanpa harus mengorbankan prestasi dan reputasi sepak bola Indonesia. 


Share this

Related Posts

Previous
Next Post »

Terima Kasih telah mampir di www.trenggalekkita.com, silakan untuk menuliskan komentar pada kolom di bawah ini. Penulisan komentar tidak boleh mengandung kata-kata kotor, SARA serta berbau pornografi. Kami juga tidak mengzinkan pencantuman link. EmoticonEmoticon